Operator dan Ungkapan (Part 2)
Operator Majemuk
- C++ menyediakan operator yang dimaksudkan untuk memendekkan operasi penugasan semacam :
x = x + 2;
y = y * 4;
- Menjadi :
x += 2;
y *= 4;
Contoh Program
//program16.cpp
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
void main()
{
int x = 2;
cout<<"x = "<<x<<endl;
x += 3;
cout<<"x = "<<x<<endl;
getch();
}
Ungkapan Kondisi
- Ungkapan kondisi adalah ungkapan yang menjadi dasar bagi pernyataan berkondisi (misalnya if).
- Ungkapan ini memberikan nilai benar atau salah.
- Hasil ungkapan berupa :
- 0 kalau ungkapan bernilai salah
- 1 kalau ungkapan bernilai benar
- Adapun elemen yang dapat membentuk ungkapan ini adalah :
- Operator Relasi
- Operator Logika
Operator Relasi
- Operator relasi biasa digunakan untuk membandingkan dua buah nilai.
Contoh Program
//program17.cpp
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
void main()
{
int nilai;
nilai = 3 > 2;
cout<<"Nilai = "<<nilai<<endl;
nilai = 2 > 3;
cout<<"Nilai = "<<nilai<<endl;
getch();
}
Operator Logika
- Operator logika biasa digunakan untuk menghubungkan dua buah ungkapan kondisi menjadi sebuah ungkapan kondisi. Operator-operator ini berupa :
&& -> operator logika dan / AND
|| -> operator logika atau / OR
! -> operator logika bukan / NOT
Contoh Program
//program18.cpp
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
void main()
{
int x = 200;
int nilai;
nilai = (x > 1) && (x <= 50);
cout<<"Nilai = "<<nilai<<endl;
nilai = (x > 1) || (x <= 50);
cout<<"Nilai = "<<nilai<<endl;
getch();
}
Operator Kondisi
- Operator kondisi biasa dipakai untuk mendapatkan sebuah nilai dari dua buah kemungkinan, berdasarkan suatu kondisi.
- Ada tiga ungkapan yang dilibatkan.
- Oleh karena itu operator ?: tergolong operator ternary.
- Format pemakaiannya :
ungkapan1?ungkapan2:ungkapan3
- Hasil dari ungkapan tersebut adalah :
- Kalau ungkapan1 bernilai benar (1) maka hasilnya adalah ungkapan2.
- Kalau ungkapan1 bernilai salah (0) maka hasilnya adalah ungkapan3.
Contoh Program
//program19.cpp
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
void main()
{
int bil1, bil2, minim;
bil1 = 53;
bil2 = 6;
minim = bil1 < bil2 ? bil1 : bil2;
cout<<"Bilangan terkecil = "<<minim;
getch();
}
No comments:
Post a Comment